Sabtu, 17 Desember 2016

Canon ip2770 hasil cetak miring dan garis tidak lurus

Sekitar setahun yang lalu saya membeli printer canon ip2770, karena menurut beberapa referensi printer ini bandel, awet dan mudah perawatannya dan satu lagi yaitu bisa direset counternya. Sebelumnya saya menggunakan printer mg2570 yang sudah dilengkapi dengan scanner. Namun setelah beberapa waktu terjadi eror dan solusinya harus ganti ic counternya. Akhirnya printer nganggur.
Kembali ke printer ip2770, dari hasil pemakaian beberapa lama printer ini memang cukup bagus. Printer ini simple tanpa scanner namun cukup memuaskan untuk keperluan saya sehari-hari. Printer ini juga dapat mencetak borderless tidak seperti printer saya sebelumnya. Masalah muncul ketika dua bulan yang lalu saya perhatikan hasil cetakan untuk tabel tidak lurus dan tulisan sebagian ada yang miring. Akhirnya saya browsing untuk mencari solusinya. Dari hasil browsing ditemukan bahwa penyebab hasil cetakan tidak lurus dan tulisan miring karena encoder ada yang kotor terkena tinta atau lainnya. Saya bongkar printer tersebut dan mencari encodernya yang berbentuk plastik panjang seperti penggaris. Saya lepas dan saya lihat tidak ada yang kotor. Encoder tetap saya bersihkan dan saya pasang kembali. Jangan sampai salah pasangnya, harus seperti semula yaitu melewati sensor didepan catridge. Jika tidak, setelah dinyalakan catridge akan bergerak sangat cepat.
Setelah saya pasang encoder kemudian saya coba untuk mencetak, Alhamdulillah hasilnya masih putus-putus dan miring. Saya berpikir mungkin encodernya perlu diganti, Alhamdulillah di kantor ada tiga printer sejenis yang sudah tidak dipakai, akhirnya saya ambil encodernya untuk dicoba diprinter saya dan hasilnya ternyata tetap nihil. 
Encoder printer canon ada dua, yaitu yang panjang dan yang berbentuk lingkaran. Kedua encoder saya lihat masih bersih, jadi saya simpulkan masalah bukan pada encodernya. Setelah berpikir lagi mungkin penyebabnya ada pada belt catridge yang sudah kendor. Dengan susah payah saya lepas belt itu dan saya ganti dari printer lain yang sama. Namun hasilnya tetap nihil. Akhirnya saya menyerah dan saya biarkan printer itu beberapa minggu.
Beberapa hari yang lalu terbersit ide untuk memperbaiki lagi printer tersebut dengan menggunakan resetter yang banyak bertebaran di internet. Fungsi resetter sebenarnya untuk mengatasi masalah eror yang sering terjadi pada printer canon beberapa tipe tertentu. Saya download versi yang terbaru. Setelah itu saya coba reset printer menurut petunjuk yang ada. Alhamdulillah hasil cetakan printer kembali normal. Demikan untuk menjadikan maklum. Terima kasih.

Sabtu, 07 Mei 2016

Pengalaman Masalah Modul Mesin Cuci Samsung WA70V4

Pengalaman ini terjadi satu hari yang lalu ketika istri akan mencuci pakaian. Seperti biasa memasukan pakaian dan cairan deterjen langsung ke dalam tabung mesin cuci. Setelah selesai kemudian ditutup dan tekan tombol-tombol yang ada, saya biasanya pilih air mode high, proses pencucian mode soak/rendam. Masalah terjadi ketika tombol start ditekan, namun tidak terjadi apa-apa seperti biasanya yaitu mesin berbunyi dan terdengar suara air mengalir kedalam tabung. kebetulan solenoid mesin cuci tersebut sudah saya modif, sehingga dengan aliran air torent yang cuma tinggi 2,5 meter air mengalir cukup deras dibanding dengan aslinya. Untuk masalah modif solenoid akan saya bahas pada lain kali.
Seteleh beberapa kali dicoba memang tombol start/pause tidak berfungsi, sedangkan tombol-tombol yang lain berfungsi normal. Setelah beberapa saat, tanpa pikir panjang lagi segera kubongkar panel/modul mesin cuci tersebut. Sebelumnya saya pernah membongkar mesin tersebut ketika masalah solenoid mampet dan tabung tidak berputar. Setelah panel berhasil dilepas ternyata semua bagian-bagian komponennya tertutup semacam lilin. Mungkin hal itu untuk lebih menjaga keamanan.
Akhirnya saya mencari di internet bagaimana cara membuka dan servis modul mesin cuci. Ketemu pada beberapa blog cara membuka dan mengatasi masalah tombol start tidak berfungsi pada mesin cuci. Disana dijelaskan bahwa antara kaki tombol start dan ic KID65783AF ada jalur yang terputus sehingga perlu di jumper antara j12 dan j26. Setelah saya bongkar dan saya cek pakai tester ternyata normal-normal saja alias masih nyambung. Setelah itu saya curiga pada beberapa kaki dioda yang tampak gosong terbakar. Saya cek ternyata mati semua, akhirnya saya lepas empat dioda tersebut dan segera pergi ke toko terdekat untuk membelinya. Setelah pulang saya optimis, pasti akan segera beres. Empat dioda yang baru saya beli segera saya cek, ternyata juga mati semua. Saya pikir ini tidak mungkin. Setelah saya lihat-lihat tester ternyata saya salah saklar penunjuk. ha...... saya test lagi mode dioda, ternyata masih bagus semua. Dioda yang sudah dilepas dengan susah payah pun ternyata masih bagus semua. ha.... sial. ternyata bisa terjebak dengan masalah yang sepele. Saya pasang lagi dioda yang lama. Karena tidak ada kerusakan saya pasang lagi dioda-dioda tersebut, berharap ada keajaiban. Namun setelah dipasang dan power sudah di on, tombol start tetap tidak berfungsi dan satu lagi tombol program juga tidak berfungsi. Waduh.... tambah parah. Akhirnya karena sudah siang, dan malamnya nanti ada kegiatan, akhirnya saya menyerah dan tidur siang dulu.
Malam setelah kegiatan, saya browsing beberapa toko online barangkali ada yang menjual modul yang sama. Ketemu satu modul dengan harga cukup mahal Rp.550.000,-. belum ongkir. Itupun toko online nya jauh, luar jawa. Terpikir juga untuk membeli mesin cuci baru front loading, tapi harga cukup mahal, kisaran empat juta. Akhirnya semua cancel dulu karena sedang banyak kebutuhan.
Esoknya kebetulan hari minggu masih libur, saya lanjutkan barangkali ada komponen lain yang rusak. Saya bongkar lebih banyak lagi lapisan lilin dibawah pcb dan saya cek kaki tombol start dengan pin out ic diatas, ternyata masih nyambung. Saya tekan semua kaki-kaki ic tersebut dengan ujung tester barangkali ada yang putus, ternyata masih bagus semua.
Setelah selesai dan putus asa saya pasang lagi, dengan maksud untuk disimpan dan memikirkan langkah selanjutnya. Setelah saya pasang dan saya coba tekan tombol power, level air, normal seperti biasanya. Namun ketika saya tekan program yang kemarin mati, ternyata normal lagi. Selanjutnya tombol start, dan jreng.... hasilnya mesin berbunyi. Alhamdulillah, ternyata berhasil. Kemudian mesin cuci saya instal lagi dengan kran air, coba mode clean tube, normal sampai selesai, cuci baju juga sukses. Sampai sekarang saya belum tahu apa sebenarnya yang rusak dari modul tersebut. Demikian pengalaman saya dengan mesin cuci samsung tersebut.





Sabtu, 09 April 2016

Unbrick TP Link WA5210G Gagal Flashing

        Berawal dari rasa penasaran ingin upgrade TP Link WA5210G ke firmware terbaru, maka mulailah searching dan download firmware terbaru dari situs TP Link. Setelah sukses download tinggal proses flashing dengan mengikuti petunjuk yang ada. Peralatan sudah lengkap dan proses flashing pun berjalan. Setelah ditunggu sekitar lima menit lampu led pada tp link tetap menyala satu buah, saya rasa flashing sudah selesai. Akhirnya dicabutlah semua kabel-kabel yang ada. Selanjutnya dipasang lagi dan buka browser dan masukkan 192.168.1.254 dan apa yang terjadi ternyata tidak ada respon sama sekali. saya cek lampu led pada tp link tetap menyala satu buah. Sial, ternyata tp link gagal flash alias brick. dicoba beberapa kali, tetap sama, hasilnya nihil. mampuslah saya. ha...3x. Akibat tidak sabaran.
     Setelah gagal flash akhirnya saya mencari jalan, bagaimana cara menghidupkannya lagi. Browsing sana sini, akhirnya nemu situs luar bagaimana cara unbrick TP Link WA5210G menggunakan kabel serial. Kalau tidak salah seri kabelnya DCA50 yaitu kabel yang biasa digunakan untuk flash hp seperti nokia jadul. Karena tidak punya kabel tersebut, maka mulailah mencari-cari barangkali ada yang jual disitus online. Dulu sebenarnya sudah punya, namun dua bulan sebelumnya sudah dibakar, karena sudah tidak pernah digunakan.
Setelah beberapa minggu browsing, akhirnya ketemu juga disitus penjualan online dengan harga sekitar 30 ribu. Tanpa pikir panjang lagi, langsung pesan satu. sekitar satu minggu akhirnya barang sampai. 
       Tahap selanjutnya mempraktekan cara unbrick TP Link WA5210G sesuai petunjuk dari situs luar tersebut. Install driver, potong kabel, solder tx, rx dan ground, Alhamdulillah semua berjalan dengan sukses dan lancar. tinggal download software untuk flashing ttfd dan sejenisnya untuk flash firmware. Setelah semua lengkap tinggal flashing. Flash segera dimulai, dilayar cmd muncul huruf-huruf aneh yang saya tidak tahu, maklum masih gaptek. setelah ditunggu sekitar sepuluh menit, tetap seperti tadi tidak ada finish seperti yang tedapat pada situs tersebut. 
        Akhirnya semua kabel dicabut, dengan harapan TP Link sudah hidup lagi. Setelah dipasang, lagi-lagi hasilnya nihil. Ampun. sia-sia sudah usaha selama ini. Akhirnya saya menyerah dulu. Beberapa bulan setelah itu, saya membaca cara unbrick TP link dengan mangganti ic eeprom yang terdapat pada pcb tp link. Saya cari-cari disitus penjualan online barangkali ada yang jual, ternyata ada yang jual bahkan sudah diisi firmware ubnt2 alias tp link rasa ubi. Saya penasaran dan segera memesan barang tersebut, namun ternyata sudah lama habis. ic tersebut adalah winbond W25Q32. kalau yang masih kosong alias belum diisi firmware ada, namun harus membeli beberapa buah, karena harganya memang murah sekitar 20-25 ribu per buah. Setelah saya cari-cari lagi ternyata ada yang jual di situs online luar dengan harga lebih murah untuk satu slot ic. setelah saya pikir-pikir bagaimana kalau membeli dari luar dan flash sendiri, sekalian belajar. Akhirnya sebelum membeli saya cari-cari bagaimana cara flash ic tersebut, akhirnya ketemu juga alat untuk flash ic tersebut dengan harga kurang dari 100 ribu. satu minggu setelah pesan alat flash tersebut, barang sampai ditangan dan langsung ditancapkan pada laptop. hasilnya sukses terdeteksi.
          Langkah selanjutnya memesan ic tersebut yaitu dari situs aliexpress dengan harga beberapa dolar untuk satu slot, pengiriman gratis. Satu bulan setelah pesan, sampai juga barang tersebut. tinggal mencoba alatnya. sebelumnya sudah saya donwload firmware ubnt2 untuk tp link wa5210g. Singkat cerita flash berjalan lancar. Tinggal melepas ic pada pcb tp link. hati-hati melepasnya jangan sampai merusak jalur pcb yang ada, seperti saya. dibutuhkan solder yang bagus dan tinol yang baru. setelah ic terlepas tinggal pasang ic baru rasa ubi yang sudah diflash tadi. karena jalur pcb saya rusak satu akhirnya saya sambung pakai kawat serabut kabel listrik satu buah. setelah semua dipastikan semua tersambung dan tidak ada hubungan pendek, maka tinggal menguji hasilnya. kabel lan, poe dan power sudah terpasang semua.  dan hasilnya semua led menyala. Tinggal masuk browser dan ketik 192.168.1.20 setelah sebelumnya setting pada lan dengan ip 192.168.1.21 dan subnet mask 255.255.255.0. namun di browser tidak muncul apa-apa, hanya loading saja. 
       Setelah dipikir-pikir maka saya reset tp link tersebut dengan menekan tombol reset selama 15 detik. masukan alamat dibrowser, dan hasilnya alhamdulillah muncul halaman login ubnt. masukan user ubnt pass ubnt. selanjutnya tinggal setting sesuai keperluan.